Bondowoso,BERITANASIONAL.CO.ID – Bertempat di Gedung Sabha Bina Praja 2, kegiatan Vidcom penilaian kinerja stunting Provinsi Jawa Timur TA. 2024 berlangsung lancar dengan dihadiri 63 peserta dari berbagai instansi. Kegiatan ini bertujuan mengukur, mengevaluasi, dan mengapresiasi kinerja pemerintah daerah dalam pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting.Rabu(29/05/24)
Mayor Inf Tanuri, mewakili Dandim 0822 Bondowoso, menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam mengatasi stunting. “Kami siap mendukung penuh program ini, memastikan seluruh elemen masyarakat terlibat aktif,” ujarnya.
Kehadiran Mayor Inf Tanuri sebagai perwakilan Kodim 0822 Bondowoso menunjukkan komitmen kuat dari berbagai pihak dalam penanggulangan stunting. Sinergi ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian target penurunan prevalensi stunting di Jawa Timur hingga 13% pada tahun ini.
Pj. Sekda Bondowoso, Haeriyah Yuliati, memaparkan bahwa prevalensi stunting di Bondowoso mengalami penurunan signifikan dari 37% (2021) menjadi 17% (2023). Meski demikian, tantangan masih ada, terutama dalam pemeriksaan ibu hamil dan pemberian makanan tambahan (PMT).
Dengan kolaborasi yang kuat antar berbagai pihak, diharapkan target nasional dan provinsi dalam penurunan stunting dapat tercapai dengan baik. (Yudi)