Malang, BERITANASIONAL.CO.ID– Kasdim 0822 Bondowoso Mayor Inf Tanuri berikan bimbingan tentang kepemimpinan kepada aparatur desa guna meningkatkan kualitas dan kinerja Aparatur Desa. Acara ini diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri dan bertempat di Hotel Aria Gajayana Malang, dengan peserta pelatihan yang berasal dari berbagai wilayah Kabupaten se-Jawa Timur. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengelolaan pemerintahan desa yang lebih baik dan efisien.
Dalam sambutannya, Mayor Inf Tanuri menekankan pentingnya peran kepemimpinan yang kuat dan berintegritas bagi aparatur desa. Menurutnya, tantangan utama yang dihadapi aparatur desa saat ini adalah bagaimana membangun kepercayaan dan koneksi dengan masyarakat. “Kepemimpinan bukan hanya soal memberi perintah, tetapi juga tentang menjadi contoh yang dapat diandalkan oleh masyarakat. Seorang pemimpin desa harus mampu membawa perubahan yang nyata dan positif,” ungkapnya dengan tegas di depan para peserta.
Mayor Inf Tanuri juga menjelaskan bahwa pelatihan ini dirancang untuk membentuk karakter kepemimpinan yang tangguh dan bertanggung jawab, yang pada akhirnya akan mendorong pembangunan desa secara lebih efektif dan berkelanjutan. “Jiwa kepemimpinan yang baik sangat dibutuhkan oleh aparatur desa untuk menjalankan tugas mereka dengan maksimal, terutama dalam hal pengelolaan anggaran dan pembangunan desa. Ini bukan hanya tugas kepala desa, tetapi tugas kita semua,” tambahnya.
Selama sesi pelatihan, Mayor Inf Tanuri tidak hanya menyampaikan teori-teori kepemimpinan, tetapi juga berbagi pengalaman praktis dari lapangan. Ia mendorong para aparatur desa untuk mengadopsi prinsip-prinsip kepemimpinan militer seperti disiplin, ketegasan, dan tanggung jawab yang tinggi. “Kunci keberhasilan ada pada bagaimana kita mengelola sumber daya dengan tepat dan membangun kerjasama yang solid dengan masyarakat. Tanpa sinergi, kita tidak akan bisa mencapai tujuan pembangunan yang kita inginkan,” paparnya dengan penuh keyakinan.
Kementerian Dalam Negeri, sebagai penyelenggara acara, juga memiliki harapan besar agar pelatihan ini dapat membawa perubahan yang signifikan dalam tata kelola pemerintahan desa. Mereka mengakui bahwa kehadiran Mayor Inf Tanuri sebagai narasumber memberikan nilai tambah yang sangat berharga, mengingat pengalamannya yang luas di bidang kepemimpinan dan ketegasan dalam bertindak. “Kami berharap pelatihan ini mampu memperkuat kapasitas aparatur desa dalam menghadapi tantangan di lapangan,” ujar perwakilan Kemendagri.
Di akhir sesi, Mayor Inf Tanuri menutup pelatihan dengan pesan yang menginspirasi seluruh peserta. Ia berharap bahwa aparatur desa yang telah mendapatkan pelatihan ini akan menjadi agen perubahan di wilayah masing-masing. “Keberhasilan desa tidak hanya tergantung pada kepala desa, tetapi juga pada seluruh aparaturnya. Dengan kepemimpinan yang baik, saya yakin kita dapat membawa desa menuju kesuksesan yang lebih besar dan merata,” tutupnya dengan optimisme yang tinggi.(Yudi)