Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
Bisnis

Ikan Bandeng dan Wisata Pantai Menjadi Pengembangan BUMDes Karya Mulya Lestari

×

Ikan Bandeng dan Wisata Pantai Menjadi Pengembangan BUMDes Karya Mulya Lestari

Sebarkan artikel ini

Rembang,BERITANASIONAL.CO.ID – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Karya Mulya Lestari (KML), Kecamatan Sluke Kabupaten Rembang, Jawa Tengah kembali menguatkan langkah strategis dalam sektor ketahanan pangan (Ketapang) dengan menebar 10.000 ekor benih ikan bandeng di area tambak seluas 1,5 hektare.

Kegiatan penebaran bibit ikan bandeng merupakan pelaksanaan prioritas penggunaan Dana Desa tahun 2025, sekaligus upaya mengoptimalkan potensi unggulan desa.

Direktur BUMDes H. Sutrisno, SE, kepada awak media, Minggu (7/12/2025) menjelaskan, pengembangan budidaya ikan bandeng dilakukan untuk memperkuat potensi lokal yang sudah ada.

BACA JUGA :
Bupati Harno Melantik 22 Pejabat di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Rembang

“Kami telah menebar bibit ikan bandeng sebanyak 10.000 ekor, dengan luas lahan tambak 1,5 hektar, saya optimistis hasil panen mendatang, dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat sekaligus mendongkrak pendapatan desa,”ungkapnya.

Sutrisno berharap program ini dapat menjadi contoh model ketahanan pangan berbasis potensi desa, yang tidak hanya meningkatkan produksi tetapi juga membuka peluang usaha bagi masyarakat setempat.

Desa Sendangmulyo dikenal memiliki potensi besar di bidang budidaya ikan bandeng, berkat kondisi geografis pesisir yang mendukung serta pengalaman masyarakat setempat dalam pengelolaan tambak. Potensi inilah yang terus dikembangkan oleh BUMDes agar memberikan dampak ekonomi maksimal bagi warga.

BACA JUGA :
Pedagang Pasar GandriRodjo Mengeluh Saat Musim Hujan, Sebagian Jalan Kios Pasar Sering Banjir

Penebaran benih dilakukan di tambak desa Sendangmulyo yang telah dipersiapkan secara teknis. Menurut Dirut BumDes KML penyebaran bibit bandeng dimulai tanggal 5 November 2025 lalu.

“Program tersebut merupakan bagian dari strategi mewujudkan ketersediaan pangan, keterjangkauan pangan, dan pemanfaatan pangan di tingkat desa,” terangnya.

BACA JUGA :
Dua Rumah Ludes Terbakar di Rembang Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah

Melalui pengelolaan BUMDes pemanfaatan Dana Desa diharapkan menjadi lebih produktif, berkelanjutan, dan langsung dirasakan oleh masyarakat.

“Ia berharap pemerintah desa Sendangmulyo dapat menjadi contoh model, ketahanan pangan berbasis potensi desa, tidak hanya meningkatkan produksi tetapi juga membuka peluang usaha bagi masyarakat setempat,” pungkasnya Dirut BUMDes ini.

Rencananya Direktur BUMDes KML, Sendangmulyo akan melebarkan sayap untuk mengembangkan wisata di Sawah Londo (Saodho).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *