Bondowoso, BERITANASIONAL.CO.ID – bertempat di Ruang Rapat Makodim 0822 Bondowoso, Dandim 0822 Letkol Arm (Suhendra Cinta, M. Tr. Hanla) memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka persiapan pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Tahun Anggaran 2025. Rakor ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Bondowoso, Ibu Anisatul Hamidah, M. Si, serta beberapa pejabat terkait lainnya. Selasa(03/9/24)
Kegiatan ini dihadiri Kepala BP4D Bondowoso, Bapak Puspo Pranoto, ST, Pj Kadis DPMD Bapak Lukman,Pj. Pasiter Kapten Arm Yonaidi Desianto, para Kepala Dinas UPD terkait, perwakilan personel dari masing-masing dinas, Danramil 13/Tlogosari, staf Bakti Dim 0822, serta kepala desa Gunosari dan Trotosari, Kecamatan Tlogosari.
Agenda utama Rakor ini adalah membahas dan memvalidasi sasaran fisik dan non-fisik TMMD ke-123 TA. 2024 serta mengevaluasi pelaksanaan TMMD sebelumnya. Evaluasi ini diharapkan dapat memastikan pelaksanaan TMMD mendatang berjalan lancar dan sesuai harapan.
Dalam sambutannya, Dandim 0822 Bondowoso (Letkol Arm Suhendra Cinta, M. Tr. Hanla) menyampaikan bahwa tujuan dari program TMMD ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah”
Kolaborasi antara TNI AD, Polri, Pemkab, dan pemangku kepentingan terkait diharapkan dapat menjalin kebersamaan dan keterpaduan dalam menjalankan program ini.
Dandim juga menegaskan bahwa program TMMD ini tidak dipengaruhi oleh tahun politik, dan ia berharap agar kolaborasi antara berbagai instansi dan kegiatan ini dapat terus berlanjut untuk program-program TMMD berikutnya, serta “Program TMMD diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Bondowoso” ungkap Dandim.
Kolaborasi antara berbagai pihak dan keterlibatan masyarakat setempat, selanjutnya diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam mencapai keberhasilan program pembangunan ini. Program TMMD ini bukan hanya soal pembangunan fisik, namun juga melibatkan aspek non-fisik yang penting bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Dengan demikian, kolaborasi dan keserbagunaan dari semua pihak diharapkan dapat menjadi kunci keberhasilan dalam pelaksanaan program TMMD ke-123 di Bondowoso, menjadikan masyarakat setempat sebagai pusat pembangunan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi semua.
(Yudi)