Bondowoso,BERITANASIONAL.CO.ID- Suasana di Desa Bajuran, Kecamatan Cerme, Kabupaten Bondowoso begitu semarak dengan kedatangan rombongan Forkopimda dan Muspika Cerme dalam rangka panen jagung seluas 200 hektar yang dilakukan secara bertahap. Rombongan yang terdiri dari berbagai pejabat penting ini disambut hangat oleh Kepala Desa Bajuran beserta perangkat desa dan warga setempat.(15/06/24)
Pejabat yang hadir dalam acara tersebut antara lain Pj. Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto M. M., Dandim 0822 Letkol Arm Suhendra Chipta, M.Tr Hanla., Pj. Sekda Haeriyah Yuliati M.M.S.Sos., Kapolres yang diwakili oleh Kasatreskrim Akp Joko Santoso SH., Danramil 16 Kapten Inf Suratno, Pj. Pasiter Kodim 0822 Kapten Arm Yonaidi D., Kapolsek Cerme Kompol Imam Taukid SH., Camat Cerme Dwi Purnomo Str. Ma., Kadistan Ir. Hendrik Widotono SPT, MP., Kepala Bulog Hesty Retno, Koordinator Balai Penyuluhan Besuk H. Rubianto SP., Kepala Bidang KDP Eko Budianto SP., Kasat POLPP Slamet Yantoko SOS. MM., dan PPL Cerme Ulum Kurniawan Sp. Pejabat dari Kementerian Pertanian juga turut hadir dalam acara ini untuk mendukung program ketahanan pangan yang diusung oleh pemerintah.
Acara panen jagung yang diselenggarakan oleh Kadistan Bondowoso, Ir. Hendrik Widotono SPT, MP., dimulai dengan sambutan dari Kepala Desa Bajuran yang mengucapkan selamat datang kepada Forkopimda dan berharap agar bantuan untuk pompanisasi dapat ditingkatkan untuk mengairi lahan seluas 200 hektar. Kehadiran sekitar 150 warga Desa Bajuran semakin memeriahkan acara tersebut.
Dalam sambutannya, Dandim 0822 Letkol Arm Suhendra Chipta, M.Tr Hanla, menekankan pentingnya kerjasama antara TNI dan Kementerian Pertanian dalam rangka program ketahanan pangan. “Mudah-mudahan dengan hasil panen jagung ini bisa lebih bermanfaat dan meningkatkan taraf hidup masyarakat yang lebih baik demi terwujudnya ketahanan pangan yang diprogramkan oleh pemerintah,” ujarnya.
Pj. Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto M. M., juga memberikan sambutannya. Beliau menekankan pentingnya koordinasi antara Kepala Desa, Babinsa, dan Kelompok Tani dalam penanganan dan penggunaan bantuan yang tersedia agar hasilnya lebih optimal.
Rangkaian kegiatan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian. Panen jagung di Desa Bajuran ini diharapkan menjadi langkah awal menuju pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di Kabupaten Bondowoso.(*)