Bondowoso, BERITANASIONAL.CO.ID – Sebagai upaya meningkatkan kualitas gizi anak-anak dan pelajar, Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) Kabupaten Bondowoso kembali melaksanakan program “Makan Bergizi Gratis” Senin, 5 Mei 2025. Sebanyak 1.721 paket makanan bergizi dibagikan kepada siswa dari tingkat PAUD hingga SMA sederajat di 12 sekolah yang tersebar di wilayah Kecamatan Bondowoso. Kegiatan ini turut didampingi oleh Babinsa dari Kelurahan Badean dan Kelurahan Kotakulon.
Kegiatan dimulai sejak pukul 06.30 WIB bertempat di dapur operasional SPPG eks 514 Badean, Jalan Siliwiryo Pranowo. Di bawah koordinasi Kepala SPPG Bondowoso, Mila Afriana Agustin, S.Pd, proses pendistribusian dilakukan secara sistematis dan menyasar sekolah-sekolah yang telah terjadwal. Dukungan penuh dari aparat TNI dalam hal ini Babinsa, menjadikan kegiatan berjalan dengan tertib, aman, dan lancar hingga selesai pada pukul 11.15 WIB.
Sebanyak 16 titik sekolah menerima langsung paket makan bergizi, antara lain SDN Badean 1, PAUD Sirojudin, TK Kartika XI Kostrad, hingga SMPN 3 Bondowoso. Paket makanan terdiri dari nasi putih, tumis kacang ijo dan wortel, opor ayam, tempe goreng krispi, serta buah naga. Menu tersebut dipilih untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang para siswa dalam mendukung aktivitas belajar mereka.
Kehadiran Babinsa tidak hanya sebagai pendamping keamanan, tetapi juga bentuk kepedulian TNI terhadap program kesejahteraan dan kesehatan masyarakat, khususnya generasi muda. “Kami dari Koramil selalu siap mendukung kegiatan positif seperti ini, karena menyentuh langsung kebutuhan dasar anak-anak kita,” ungkap salah satu Babinsa yang terlibat.
Menurut Kepala SPPG Bondowoso, kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin yang didukung oleh pemerintah daerah dan bertujuan untuk mengurangi angka stunting serta meningkatkan kesadaran pentingnya gizi di kalangan pelajar. “Kami ingin anak-anak tidak hanya kenyang, tetapi juga sehat dan cerdas. Program ini akan terus kami jalankan secara berkelanjutan,” ujar Mila Afriana Agustin.
Dengan suksesnya pendistribusian hari ini, diharapkan masyarakat, sekolah, dan lembaga terkait semakin aktif berkolaborasi dalam upaya menciptakan generasi sehat dan unggul. Program makan bergizi gratis bukan hanya bentuk intervensi kesehatan, tetapi juga investasi masa depan daerah.
(*)
