Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
Pemerintahan

Pemprov Jatim Salurkan Bantuan Program Jatim Puspa di Desa Mandiro, Bondowoso

×

Pemprov Jatim Salurkan Bantuan Program Jatim Puspa di Desa Mandiro, Bondowoso

Sebarkan artikel ini

Bondowoso, BERITANASIONAL.CO.ID – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, menyerahkan bantuan barang Program Jawa Timur Pemberdayaan Usaha Perempuan (Jatim Puspa) kepada kelompok penerima manfaat di Balai Desa Mandiro, Kecamatan Tegalampel, Kabupaten Bondowoso, Rabu (29/10/25).

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bondowoso, Camat Tegalampel, Kepala Desa Mandiro, serta sejumlah penerima manfaat program Jatim Puspa yang berasal dari berbagai kelompok usaha perempuan di wilayah setempat.

Dalam sambutannya Kepala Desa Mandiro Muhammad Ali Sodikin Mengatakan, Warga kami Desa Mandiro Kecamatan Tegalampel ini mendapatkan 60 KPM dari jatim puspa dan itupun tergantung permintaan Warga yang mendapatkan bantuan,

Bantuan tersebut berupa ayam, Itik, Mesin Obras, Alat tempat pencabut bulu ayam, serta sembako dan lain-lain”tuturnya.

BACA JUGA :
Dalam Rangka HUT TNI ke 79 Kodim 0822 Bondowoso Ikut Terjun Karya Bhakti TNI Bersih-Bersih Sungai Cisadane 

“Lebih lanjut Kades Mandiro Muhammad Ali Sodikin menjekaskan, Pengawasan dari Desa sendiri bagi penerima bantuan ini, Nanti kita lakukan pemantauan di setiap dusun, Dan nantinya insyaallah  ketika  ada bantuan saya akan kerahkan kepada Kasunnya dan  kasun tersebut yang memantau langsung terhadap UMKM yang dari provinsi, Penerima bantuan Jatim puspa ini semuanya tergolong dari ibu-ibu diantarnya ada yang status janda dan tidak”Lanjutannya.

“Selain itu juga di sampaikan oleh Kepala Dinas DPMD Kabupaten Bondowoso Mahfud mengatakan, Kita mengupayakan yang mana kita juga diampuh oleh DPMD Provinsi walaupun ini berupa bantuan dari Provinsi tapi kita juga mencermati ada usulan dari kita ketika ini menjadi suatu kebutuhan,

BACA JUGA :
Mendekatkan Diri pada Masyarakat, Membangun Ketahanan Pangan

Kita tahu hari ini dengan kondisi APBD kita hampir semua kabupaten kota mengalami efesiensi, Maka dari itu kita berkolaborasi dengan Provinsi itu sangat penting bagi kita, Sehingga persyaratan yang memang di butuhkan oleh Masyarakat kita usulkan dan beberapa Desa alhamdulillah ada peningkatan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya” paparnya.

“Lebih lanjut Mahfud memaparkan, Kami akan mencermati dan mengkualifikasikan Desa-desa yang memenuhi syarat karena salah satu syaratnya untuk mendapatkan bantuan itu yang pertama berdasarkan indek Desa yang kedua dimna Desa yang sudah mendapatkan bantuan PKH tapi dianggap masih belum mandiri itulah salahsatunya menjadi parameter kita juga” lanjutnya.

BACA JUGA :
Babinsa Sertu Ruslan Jaga Kondusivitas Kota Bondowoso dengan Patroli Malam

Menurut Mahfud Ini memang mendorong bagaimana bertumbuh kembangnya perekonomian Masyarakat secara langsung terutama pada kaum ibu-ibu yang bersinergi dengan program Provinsi Jawa Timur.

“Untuk target di tahun 2026 kita  ada 10 Desa, Tapi kita juga meng klarifikasi di Setaip Desa yang akan mendapatkan Bantuan Jatim puspa ini, Karena ini juga ada slot dari provinsi” Tegasnya Mahfud saat di wawancarai pasca acara tersebut.

Bantuan dari Jatim Puspa setiap KPM mendapatkan senilai 2.500.000 dan itu dibagikan dalam wujud barang, Adapun KPM yang mendapatkan diantaranya Desa Madiro Kecamatan Tegalampel sejumlah 36 KPM serta Desa Paguan Kecamatan Taman krocok sejumlah 24 KPM.(Yudi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *