Bondowoso,BERITANASIONAL.CO.ID-Kodim 0822 Bondowoso menggelar Sistem Perencanaan dan Pengendalian Pembinaan Teritorial (Sisrendal Binter) sebagai kegiatan pertahanan negara yang solid dan tangguh, yang berlangsung di aula Jenderal Sudirman Kodim setempat Jl. Letnan Sutarman No. 06 Bondowoso, Rabu (8/5/2024).
Kegiatan tersebut mengambil tema “Menyelaraskan Sirendal Binter Dengan Program Pemerintah Daerah Guna Menciptakan TNI AD Yang Profesional, Reponsif, Integratif, Modern Dan Adaptif”, yang di buka langsung oleh Dandim 0822/Bondowoso Letkol Arm Suhendra Chipta, M.Tr.Hanla., dan diikuti oleh para Danramil, Perwira Staf, Bati Koramil, Bati Staf, Operator Koramil dan Babinsa jajaran.
Dalam sambutannya, Dandim 0822/Bondowoso menyampaikan, “Bahwa TNI AD sebagai alat pertahanan negara memiliki kewajiban untuk melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan darat melalui Pembinaan Teritorial sesuai dengan Doktrin Kartika Eka Paksi.
“Pada hakikatnya pertahanan semesta merupakan suatu sistem pertahanan yang melibatkan seluruh warga negara yang disusun sesuai peran dan fungsinya, untuk mencapai tujuan nasional”, ujarnya saat memberikan arahannya.
Lebih dari itu, dengan melibatkan seluruh warga negara, wilayah dan sumber daya nasional lainnya yang dipersiapkan secara dini dan diselenggarakan secara total, terpadu, terarah serta berlanjut, diharaapkan dapat menegakkan kedaulatan negara, keutuhan wilayah maupun keselamatan seluruh rakyat Indonesia dari segala ancaman.
“Dalam upaya menyiapkan potensi nasional menjadi kekuatan pertahanan, diperlukan sinergitas antara Satuan Komando Kewilayahan dengan Pemerintah Daerah, sehingga aspek pertahanan dan aspek yang lain selaras dan sesuai kepentingan Pemerintah Daerah”, jelasnya.
Ditegaskannya, Sisrendal Binter juga merupakan suatu proses kegiatan perencanaan Binter yang dilaksanakan oleh satuan Korem dan Kodim jajaran Kodam V/Brawijaya secara teratur, terkoordinasi dan terpadu antar aparat Kowil dengan Pemerintah Daerah dan instansi terkait.
“Secara garis besar, kegiatan ini dapat berdampak positif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat maupun kepentingan pertahanan negara aspek darat”, tandasnya.
Dandim 0822 juga berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat menjamin arah pelaksanaan Binter Satkowil secara konsisten dan berlanjut menuju tercapainya tujuan Binter yang konsepsional dan terpadu.
“Mudah-mudahan ini dapat digunakan sebagai acuan dan bahan pertimbangan maupun disarankan kepada Pemerintah Daerah melalui forum rapat koordinasi untuk pengembangan daerah”, ungkap Letkol Arm Suhendra. (Yudi)