Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Gercep, Polisi dan TNI Bantu Tangani Dampak Angin Puting Beliung di Bondowoso

×

Gercep, Polisi dan TNI Bantu Tangani Dampak Angin Puting Beliung di Bondowoso

Sebarkan artikel ini

BONDOWOSO, NERITANASIONAL.CO.ID – Angin puting beliung melanda Desa Pakuwesi dan perbatasan Desa Kupang Kecamatan Curahdami Kabupaten Bondowoso, Jumat (08/11) sekitar pukul 14.00 WIB.

Akibat hujan disertai angin kencang tersebut, puluhan rumah mengalami kerusakan di sebagian besar bagian atap bangunan.

Selain itu beberapa pohon yang tumbang dan mengakibatkan tertutupnya akses jalan raya.

Mendapat laporan tersebut, Polres Bondowoso melalui Polsek Curahdami segera turun lapangan melakukan pendataan dan membantu evakuasi warga yang terdampak.

BACA JUGA :
Kasdim 0822 Bondowoso Hadiri Bantuan Pangan Cadangan Beras Bersama Forkopimda

Kapolsek Curahdami Ipda Sunardi, SH mengatakan pihaknya melakukan penanganan bersama tim gabungan terdiri dari TRC BPBD Bondowoso, TNI, Pemerintah Desa Pakuwesi dan Desa Kupang.

“Kami bersama tim gabungan terdiri dari TRC BPBD Bondowoso, TNI, Pemerintah Desa setempat langsung melakukan asesmen dan pendataan, serta langsung melakukan pembersihan material rumah dan pohon tumbang,” kata Ipda Sunardi, Sabtu (9/11).

BACA JUGA :
Babinsa Ungkap Rahasia Penting di Pelatihan Kader Posyandu Pucang Anom

Ia mengatakan bahwa ada beberapa rumah yang mengalami kerusakan akibat dari puting beliung yang melanda kawasan Desa Pakuwesi dan Perbatasan Desa Kupang.

“Dari info sementara beberapa pohon tumbang akibat angin puting beliung dan juga banyak rumah yang mengalami kerusakan sedang ataupun berat dan juga ada kerusakan fasum (fasilitas umum) seperti mushola, ” ungkap Kapolsek Curahdami.

BACA JUGA :
Dandim Bondowoso Pimpin Upacara Bendera Dan Pelepasan Anggota Yang Purna Tugas 

Dikatakan oleh Kapolsek Curahdami, atas kejadian itu tidak ada korban jiwa.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” ujarnya.

Ia menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, karena saat ini sudah memasuki musim penghujan terlebih bagi penduduk yang tinggal di daerah rawan longsor. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *