Bondowoso, BERITANASIONAL.CO.ID- Warga Desa Pakuwesi, Kecamatan Curahdami, Kabupaten Bondowoso, bersama dengan aparat TNI, Polri, dan pemerintah desa, melaksanakan karya bakti gabungan untuk membersihkan puing-puing akibat bencana angin puting beliung yang melanda wilayah tersebut pada hari Sabtu, 9 November 2024. Kegiatan pembersihan dimulai pada pukul 08.00 Wib dan berlokasi di gudang milik Bapak Muklis, RT 006 RW 001, Desa Pakuwesi.
Bencana angin puting beliung yang terjadi beberapa waktu lalu hari Jum’at sore tanggal 8 Nopember 2024 menyebabkan kerusakan parah, dengan banyak rumah rusak, pepohonan tumbang, dan serpihan material bangunan berserakan di jalanan dan pekarangan warga. Untuk itu, karya bakti ini dilakukan sebagai upaya untuk mempercepat pemulihan dan mengembalikan kenyamanan warga.
Dalam kegiatan ini, hadir sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, antara lain Camat Curahdami Bapak Raden Saudi Yordan, Danramil 0822/02 Curahdami Kapten Arm Yonaidi Desianto, Kapolsek Curahdami Ipda Sunardi, serta Kades Pakuwesi Bapak Syahrullah, SH.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga melibatkan sekitar 24 anggota Koramil dan 20 anggota Polsek yang turut serta membersihkan sisa-sisa puing.
Danramil 0822/02 Curahdami, dalam kesempatan ini mengungkapkan, “Kegiatan karya bakti ini menunjukkan kekuatan kita dalam kebersamaan. TNI, Polri, dan masyarakat harus selalu bergotong royong dalam mengatasi bencana. Kami akan terus mendampingi warga hingga desa ini pulih sepenuhnya,” ujar Kapten Yonaidi, yang memimpin langsung tim pembersihan.
Selama kegiatan berlangsung, suasana tetap tertib, lancar, dan aman. Camat Curahdami, Bapak Raden Saudi Yordan, mengapresiasi semangat warga dan aparat yang bekerja sama dalam memulihkan desa. “Semoga dengan kerja keras ini, Desa Pakuwesi dapat kembali pulih lebih cepat dan warga bisa kembali menjalani kehidupan mereka dengan nyaman,” ujarnya.
Dengan adanya kolaborasi yang solid, kegiatan ini tidak hanya mempercepat pembersihan, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antara masyarakat dan aparat, serta menciptakan rasa aman dan damai di tengah warga. (*).