Bondowoso, BERITANASIONAL.CO.ID– Di tengah kesibukan pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 di Kampung Trotosari, Kabupaten Bondowoso, Satgas TMMD tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga mempererat hubungan dengan masyarakat melalui komunikasi sosial (komsos). Waktu istirahat pun dimanfaatkan untuk berbincang dan mendengar langsung aspirasi warga setempat.
Setiap malam, para prajurit Satgas TMMD dan warga desa berkumpul di beberapa titik sekitar lokasi pembangunan. Sembari menikmati hidangan sederhana, mereka berdiskusi tentang berbagai hal, mulai dari perkembangan program TMMD hingga kehidupan sehari-hari masyarakat. Suasana hangat dan penuh keakraban terlihat dalam setiap interaksi yang terjalin.
Menurut Dansatgas TMMD Kodim 0822 Bondowoso, Letkol Arh Achmad Yani, kegiatan komsos ini menjadi bagian penting dalam pelaksanaan TMMD. “Kami ingin masyarakat merasa lebih dekat dengan TNI, bukan hanya sebagai pelaksana pembangunan, tetapi juga sebagai bagian dari keluarga besar mereka. Melalui komunikasi sosial, kami dapat lebih memahami kebutuhan warga dan membangun kedekatan emosional,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi Satgas TMMD untuk mendengarkan berbagai keluhan dan harapan warga terkait pembangunan di desa mereka. Dengan adanya komunikasi yang baik, TNI dapat memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat setempat.
Selain mempererat hubungan, momen kebersamaan ini juga menciptakan semangat gotong royong di antara prajurit dan warga. Sinergi yang terjalin semakin memperkuat tujuan utama dari TMMD, yaitu meningkatkan kesejahteraan dan mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan.
Dengan adanya pendekatan humanis ini, diharapkan program TMMD tidak hanya berdampak pada pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan persaudaraan antara TNI dan masyarakat. Ke depan, kegiatan seperti ini akan terus dilakukan guna menciptakan kemanunggalan yang lebih erat antara TNI dan rakyat.
(*)